Tafsimix - Inspirasi kehidupan. Acara pencarian bakat Britain's Got Talent kembali digelar pada april 2018. Tahun ini, acara yang termasuk salah satu acara pencarian bakat paling populer di dunia tersebut sudah memasuki musim ke-12. Masih dengan formasi juri dan pembawa acara yang sama dengan tahun lalu, Britain's Got Talent season 12 ditayangkan pertama kali pada 14 April 2018. Kursi juri diisi oleh Simon Cowell, Amanda Holden, Alesha Dixon, dan David Walliams. Seperti tahun-tahun sebelumnya, ada begitu banyak kejutan yang dihadirkan saat audisi. Adakalanya penampilan peserta audisi berhasil membuat juri dan penonton terpukau. Pada kesempatan ini, tafsimix akan membahas mengenai salah satu peserta yang penampilannya sangat inspiratif.
Pada episode kemarin, salah satu peserta berhasil meraih Golden buzzer pertama dalam acara tersebut. Peserta yang mendapatkan Golden Buzzer pertama di Britain's Got Talent musim 12 adalah Marc Spelmann, seorang magician berusia 46 tahun dari London. Golden Buzzer tersebut diberikan oleh kedua pembawa acara yang terpukau dengan penampilannya.
Sebenarnya, pertunjukan yang dibawakan oleh Marc Spelmann dalam penampilannya bisa dibilang sudah cukup sering ditampilkan sebab beberapa magician sudah pernah melakukan hal yang mirip pada musim-musim sebelumnya. Hanya saja, ada sesuatu yang istimewa dari penampilan Marc Spelmann yang kemudian berhasil membuat semua orang terharu.
Seperti biasa, penampilan peserta audisi dimulai dengan perkenalan dan perbincangan singkat dengan para juri mengenai apa yang akan ditampilkan. Marc Spelmann memperkenalkan sang istri yang duduk di antara penonton. Setelah itu, Marc Spelmann meminta izin untuk bergabung ke meja juri untuk memulai pertunjukannya. Ia turun dari panggung dan membawa beberapa perlengkapan.
Setibanya di meja juri, Marc kemudian membagian beberapa benda dengan perintah khusus kepada masing-masing juri. Pertama, Ia menyerahkan sebuah rubik kubus kepada Amanda dan memintanya untuk mengacak rubik tersebut. Berikutnya, Ia meminta David untuk memilih sebuah crayon dari kotaknya. Kemudian Ia meminta Alesha untuk memilih salah satu kartu yang sudah diacak sebelumnya. Dan terakhir Ia meminta Simon untuk melingkari huruf dari sebuah halaman buku.
Baca juga : Ditolak Oleh Penyanyi Terkenal, Lagu-lagu ini Akhirnya Sukses Mejadi Hits Dunia. Simak kisah inspiratif mengenai beberapa lagu yang sempat ditolak oleh penyanyi populer namun akhirnya berhasil menjadi lagu terbaik dunia.
Selanjutnya, Marc kembali ke panggung dan memulai aksi lain yang kemudian membuat penonton dan juri terharu. Ia memutar sebuah video yang dimulai dengan sebuah pernyataan bahwa Ia menemukan magic yang sesungguhnya dua tahun yang lalu. Hal itu kemudian dilanjutkan dengan cuplikan mengenai perjuangannya bersama sang istri untuk mendapatkan seorang anak.
Diiringi dengan suara musik yang mengalun, tayangan tersebut seolah mengajak penonton untuk hanyut dan merasakan sendiri pengalaman yang Ia rasakan. Dari tayangan itu diketahui bahwa Marc dan sang istri berusaha memiliki keturunan dengan teknik bayi tabung dan sang Istri didiagnosa kanker saat hamil. Namun sang buah hati yang diberi nama Issabela akhirnya berhasil melewati masa sulit itu dan membuat mimpi mereka menjadi nyata. Saat tayangan tersebut ditayangkan, tampak di kursi penonton mata sang istri mulai berkaca-kaca.
Tapi tentu saja bukan kisah perjuangan itu yang membuat Marc meraih Golden buzzer, melainkan kejutan berikutnya yang berhubungan dengan aksi pertunjukan sebelumnya. Masih dari tayangan yang ditampilkan di layar, diceritakan bahwa dua bulan sebelum audisi, Marc merekam sebuah tayanyan yang memperlihatkan putri mereka, Issabela menggambar menggunakan crayon merah. Dan warna tersebut cocok dengan warna crayon yang dipilih oleh David sebelumnya.
Selanjutnya, tayangan tersebut memperlihatkan momen saat Issabela tidur bersama boneka kesayangannya yang berbentuk penguin yang direkam 6 bulan sebelum audisi. Hal ini cocok dengan gambar yang ada di kartu yang dipilih oleh Alesha sebelumnya. Sebelumnya, Marc meminta Alesha memilih kartu yang terdapat gambar di atasnya. Di kartu yang dipilih Alesha terdapat gambar boneka penguin. Hal itu sontak membuat mata Alesha berkaca-kaca.
Berikutnya, tayangan tersebut memperlihatkan momen ketika Issabela mengambil rubik sang Ayah dan mengacaknya. Kejutan yang membuat penonton serta juri berdecak kagum adalah, susunan rubik yang diacak oleh Issabela ternyata sama dengan susunan rubik yang diacak oleh Amanda.
Kejutan terakhir adalah bagian Simon Cowell. Tayangan terakhir yang direkam 2 tahun yang lalu sebelum audisi menunjukkan momen ketika Marc bertanya pada buah hatinya mengenai kata apa yang kemungkinan akan dipilih Simon jika Ia tampil di Britain's Got Talent. Dan ternyata Issabela mengucapkan kata 'Hat', kata yang sama seperti yang dilingkari oleh Simon di halaman buku sebelumnya.
Ketepatan antara benda-benda yang direkam oleh Marc bersama buah hatinya Issabela dengan benda-benda yang sebelumnya diberikan Marc kepada juri tentu saja membuat para juri dan penonton berdecak kagum. Tak hanya kagum, mereka juga terharu dengan perjuangan yang ditempuh oleh Mark dan sang istri.
Ketika para juri selesai memberikan komentar mereka, kedua host yang memandu acara tersebut berjalan ke meja juri dan menekan Golden Buzzer pertama Britain's Got Talent tahun 2018. Hal itu pun disambut sorakan meriah para penonton. Di kursi penonton, terlihat sang istri begitu terharu dan merasa bahagia. Begitu pula dengan Marc yang tersenyum penuh syukur atas Golden buzzer yang diperolehnya.
Baca juga : Sukses dan Kaya Raya, Siapa Sangkah Jennifer Lopez Pernah Jadi Tunawisma! Simak perjuangan JLo untuk mencapai mimpi besarnya yang sangat menginspirasi.
Demikianlah informasi inspiratif dari acara tahunan Brittain's Got Talent musim 12 yang dapat tafsimix bagikan. Semoga kisah mengenai peserta yang meraih golden buzzer pertama tahun ini dapat memberikan inspirasi bagi kita semua. Tak hanya tentang kerja kerasnya di dunia sulap, tapi juga mengenai perjuangan dan cinta kasih yang Ia terbarkan melalui penampilannya.
Pada episode kemarin, salah satu peserta berhasil meraih Golden buzzer pertama dalam acara tersebut. Peserta yang mendapatkan Golden Buzzer pertama di Britain's Got Talent musim 12 adalah Marc Spelmann, seorang magician berusia 46 tahun dari London. Golden Buzzer tersebut diberikan oleh kedua pembawa acara yang terpukau dengan penampilannya.
Sebenarnya, pertunjukan yang dibawakan oleh Marc Spelmann dalam penampilannya bisa dibilang sudah cukup sering ditampilkan sebab beberapa magician sudah pernah melakukan hal yang mirip pada musim-musim sebelumnya. Hanya saja, ada sesuatu yang istimewa dari penampilan Marc Spelmann yang kemudian berhasil membuat semua orang terharu.
Seperti biasa, penampilan peserta audisi dimulai dengan perkenalan dan perbincangan singkat dengan para juri mengenai apa yang akan ditampilkan. Marc Spelmann memperkenalkan sang istri yang duduk di antara penonton. Setelah itu, Marc Spelmann meminta izin untuk bergabung ke meja juri untuk memulai pertunjukannya. Ia turun dari panggung dan membawa beberapa perlengkapan.
Setibanya di meja juri, Marc kemudian membagian beberapa benda dengan perintah khusus kepada masing-masing juri. Pertama, Ia menyerahkan sebuah rubik kubus kepada Amanda dan memintanya untuk mengacak rubik tersebut. Berikutnya, Ia meminta David untuk memilih sebuah crayon dari kotaknya. Kemudian Ia meminta Alesha untuk memilih salah satu kartu yang sudah diacak sebelumnya. Dan terakhir Ia meminta Simon untuk melingkari huruf dari sebuah halaman buku.
Baca juga : Ditolak Oleh Penyanyi Terkenal, Lagu-lagu ini Akhirnya Sukses Mejadi Hits Dunia. Simak kisah inspiratif mengenai beberapa lagu yang sempat ditolak oleh penyanyi populer namun akhirnya berhasil menjadi lagu terbaik dunia.
Selanjutnya, Marc kembali ke panggung dan memulai aksi lain yang kemudian membuat penonton dan juri terharu. Ia memutar sebuah video yang dimulai dengan sebuah pernyataan bahwa Ia menemukan magic yang sesungguhnya dua tahun yang lalu. Hal itu kemudian dilanjutkan dengan cuplikan mengenai perjuangannya bersama sang istri untuk mendapatkan seorang anak.
Diiringi dengan suara musik yang mengalun, tayangan tersebut seolah mengajak penonton untuk hanyut dan merasakan sendiri pengalaman yang Ia rasakan. Dari tayangan itu diketahui bahwa Marc dan sang istri berusaha memiliki keturunan dengan teknik bayi tabung dan sang Istri didiagnosa kanker saat hamil. Namun sang buah hati yang diberi nama Issabela akhirnya berhasil melewati masa sulit itu dan membuat mimpi mereka menjadi nyata. Saat tayangan tersebut ditayangkan, tampak di kursi penonton mata sang istri mulai berkaca-kaca.
Tapi tentu saja bukan kisah perjuangan itu yang membuat Marc meraih Golden buzzer, melainkan kejutan berikutnya yang berhubungan dengan aksi pertunjukan sebelumnya. Masih dari tayangan yang ditampilkan di layar, diceritakan bahwa dua bulan sebelum audisi, Marc merekam sebuah tayanyan yang memperlihatkan putri mereka, Issabela menggambar menggunakan crayon merah. Dan warna tersebut cocok dengan warna crayon yang dipilih oleh David sebelumnya.
Selanjutnya, tayangan tersebut memperlihatkan momen saat Issabela tidur bersama boneka kesayangannya yang berbentuk penguin yang direkam 6 bulan sebelum audisi. Hal ini cocok dengan gambar yang ada di kartu yang dipilih oleh Alesha sebelumnya. Sebelumnya, Marc meminta Alesha memilih kartu yang terdapat gambar di atasnya. Di kartu yang dipilih Alesha terdapat gambar boneka penguin. Hal itu sontak membuat mata Alesha berkaca-kaca.
Berikutnya, tayangan tersebut memperlihatkan momen ketika Issabela mengambil rubik sang Ayah dan mengacaknya. Kejutan yang membuat penonton serta juri berdecak kagum adalah, susunan rubik yang diacak oleh Issabela ternyata sama dengan susunan rubik yang diacak oleh Amanda.
Kejutan terakhir adalah bagian Simon Cowell. Tayangan terakhir yang direkam 2 tahun yang lalu sebelum audisi menunjukkan momen ketika Marc bertanya pada buah hatinya mengenai kata apa yang kemungkinan akan dipilih Simon jika Ia tampil di Britain's Got Talent. Dan ternyata Issabela mengucapkan kata 'Hat', kata yang sama seperti yang dilingkari oleh Simon di halaman buku sebelumnya.
Ketepatan antara benda-benda yang direkam oleh Marc bersama buah hatinya Issabela dengan benda-benda yang sebelumnya diberikan Marc kepada juri tentu saja membuat para juri dan penonton berdecak kagum. Tak hanya kagum, mereka juga terharu dengan perjuangan yang ditempuh oleh Mark dan sang istri.
Ketika para juri selesai memberikan komentar mereka, kedua host yang memandu acara tersebut berjalan ke meja juri dan menekan Golden Buzzer pertama Britain's Got Talent tahun 2018. Hal itu pun disambut sorakan meriah para penonton. Di kursi penonton, terlihat sang istri begitu terharu dan merasa bahagia. Begitu pula dengan Marc yang tersenyum penuh syukur atas Golden buzzer yang diperolehnya.
Baca juga : Sukses dan Kaya Raya, Siapa Sangkah Jennifer Lopez Pernah Jadi Tunawisma! Simak perjuangan JLo untuk mencapai mimpi besarnya yang sangat menginspirasi.
Demikianlah informasi inspiratif dari acara tahunan Brittain's Got Talent musim 12 yang dapat tafsimix bagikan. Semoga kisah mengenai peserta yang meraih golden buzzer pertama tahun ini dapat memberikan inspirasi bagi kita semua. Tak hanya tentang kerja kerasnya di dunia sulap, tapi juga mengenai perjuangan dan cinta kasih yang Ia terbarkan melalui penampilannya.